Skanaacom, jateng.jpnn.com, SEMARANG - Seorang petugas kebersihan ditemukan tergeletak di menara Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat (GPIB) Immanuel Terpeleset Lalu Jatuh dari Atas Menara, Petugas Kebersihan Gereja Blenduk Semarang Ditemukan Terkapar - Skanaa
Namapaket pekerjaan : Rehabilitasi Bangunan Gereja Blenduk Kota Semarang Lingkup pekerjaan : Lingkup pekerjaan ini merupakan pekerjaan jasa konstruksi berupa Rehabilitasi Bangunan Gereja blenduk, dalam rangka pelestarian bangunan cagar budaya di wilayah Jawa Tengah, Nilai total HPS : Rp. 431.879.837,12 (Empat ratus tiga puluh satu juta delapan
Salahsatu heritage site di kota Semarang. Terletak di area kota lama.Selama bukan jam ibadah, pengunjung bisa masuk ke dalam gereja untuk melihat arsitektur
WisataGereja Blenduk Semarang, Sejarah Singkat dan Jadwal Ibadah 22/07/2022 44 sec read Gereja Blenduk merupakan bangunan peribadatan umat kristiani yang dibangun pada tahun 1753. Bangunan ini terletak di kota lama Semarang yang berjejer dengan bangunan lama masa kolonial Belanda.
Dį»ch VỄ Hį» Trợ Vay Tiį»n Nhanh 1s. Detailed Reviews Reviews order informed by descriptiveness of user-identified themes such as cleanliness, atmosphere, general tips and location JAmsterdam, The Netherlands35,357 contributionsJan 2020Though the name of this Protestant church GPIB Immanuel Semarang, it's more famous with the name "Blenduk Church" because of the dome roof. It's still use for services. Blenduk Church is one of the must visit site in May 31, 2020This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2020No where else in Semarang you can see the perfect heritage building in Paladium architecture Style It's just a pity that the stainedglass not properly restored, the Pipe Orgel were stolen and the spiral iron stair is missing, but the Podium ist still well maintainedWritten March 23, 2020This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2020 ⢠CouplesMe and my wife took holiday in Semarang during weekend. On Sunday morning we join the Sunday service at this church. It was really a good experience. The church still keep everything as original and everything was well service we took the interior picture and then frlm outdoor as well. This is a really beautiful church. The location is at Kota Lama, a heritage area in Semarang. Written February 1, 2020This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2019When You visit Old Town of Semarang, going to Blenduk Church is a must. You will be amazed the beauty of the heritage building. Try to come inside the church and feel the old style and the historical December 30, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn jDenpasar, Indonesia19 contributionsNov 2019 ⢠FriendsThe Blenduk Church was one of so many building which was builded in the era of Dutch Government in Semarang. It has a unique architect with round beautiful roof, maybe thats why it was called Blenduk means something round and puff I am sorry if wrong. This church still opens for sunday services under GPIB Protestan Denomination and its name now is Immanuel Church, although people still call this church Gereja Blenduk. Outer appearance is so beautiful in white while the round roof is red brick. Inside also so beautiful in the retro desain including the big orgel upstair. The sad news is that this historical church really need a renovation soon because of brittleness. The church management already submit a proposal fund to regional government because this building is counted as a historical building and should be maintenance by November 25, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn ASurabaya, Indonesia699 contributionsOct 2019 ⢠BusinessThe building is old but nice for selfie and can visit this area. There is old stuff market near the hotelWritten October 8, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2019 ⢠BusinessThe word 'Blenduk' means 'Dome'. It is Javanese word but the original name is Immanuel Church and was built by the Dutch people in the mid of 18th Century. This building is very iconic and you may go inside . I love the architecture here. Written August 4, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2019 ⢠FamilyI give this attraction only 3 stars because itās not really a tourist attraction, but a functioning church. As such, thereās not much for a tourist to see. The gentleman inside let my wife and I look around, and I took a few pictures. It is a Protestant church, apparently from the Dutch Reformed tradition. It has a magnificent pipe organ, which I hope to hear some day. I have heard that it is the oldest Christian church in Indonesia. It stands out more as a piece of architecture than a place of worship, and Iām guessing that 90% of the people who visit do so only to take pictures outside. It is the highlight of the old-Dutch section of the city. Written July 23, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2019 ⢠FriendsOne of the historical building in Kota Lama Semarang, a lot of tourists took a picture in front of it. There are some particular hours if you want to go inside the July 19, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2019 ⢠SoloThis Prostestan church is the icon of Semarang, Located at old town and beside a small park. The iconic red roof has been put at arrival hall of the airport too. The church is only for services in certain time and most of time it is closed. The best time to visit maybe on Sunday so you can go in to see the interior. Written July 17, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn results 1-10 of 150
- Di kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, yang seluas 31 hektar, terdapat banyak bangunan lawas peninggalan zaman kolonial Belanda. Salah satu ikonnya adalah Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat GPIB Immanuel atau dikenal dengan Gereja Blenduk, yang terletak di Jalan Letjen Suprapto No. dikenal dengan bentuk yang sekarang, tempat ini dulunya masih berbentuk sederhana. Adalah bangsa Portugis yang pertama kali membangunnya pada 1753. Menukil dari di masa-masa awalnya, gereja ini berbentuk rumah panggung jawa. Atapnya disesuaikan dengan arsitektur jawa. Baca juga Sejarah Malioboro, Jalan yang Dihiasi Untaian Bunga Belanda membagunnya ulang Irzal Adiakurnia Gereja Blenduk, salah satu bangunan cagar budaya yang ada di Kota Lama Semarang. Bangunan ini selain sebagai salah satu wisata sejarah, juga masih beroprasi sebagai tempat ibadah. Lewat tulisannya, Mengenal Gereja Blenduk sebagai Salah Satu Landmark Kota Semarang, Moedjiono dan Indriastjario mengatakan bahwa pada 1894-1895, bangunan tersebut diperbaiki dan dibangun ulang oleh Belanda. Pihak Belanda melakukan perubahan yang drastis dengan mendirikan dua buah menara. Bentuk atapnya pun diubah seperti kubah setengah bola. Perubahan bentuk bangunan ini tertuang dalam sebuah prasasti yang tertulis di tiang gereja. Prasasti itu menyebut, De Wilde dan W. Westmaas adalah arsitek yang menangani perubahan bentuk bangunan. Oleh karena itu, ada yang menyebut gereja ini dengan Hervorm de Kerk Gereja Bentuk Ulang, Protestanche Kerk Gereja Protestan, dan Koepel Kerk Gereja Kembar. Khusus julukan yang ditulis di akhir, sebutan itu dimaksudkan sebagai dua menara kembar yang ada di depan gereja dan mengapit bangunan utama. Baca juga Asal-Usul Kebo Bule, Hewan Milik Keraton Surakarta yang Dianggap Keramat Asal-usul sebutan Gereja Blenduk Kristianto Purnomo-Fikria Hidayat Bangunan Gereja GPIB Immanuel atau lebih populer disebut Gereja Blenduk difoto dari udara, di Semarang, Jawa Tengah, Minggu 29/6/2014. Gereja yang berada di kawasan kota tua Semarang ini dibangun tahun atap GPIB Immanuel mengalami perubahan, masyarakat banyak yang menyebutnya sebagai Gereja Blenduk. Dalam bahasa Jawa, āmblendukā artinya āmenonjolā atau āmenggelembungā. Gereja Blenduk dibangun dengan gaya Neo Klasik. Jika dilihat sekilas, memang terlihat mirip dengan bangunan-bangunan gereja di Eropa pada abad 17-18 yang menggunakan kubah sebagai penutup atap. Gereja ini memiliki bentuk dasar segi delapan. Yang unik, jika dilihat dari atas, denah gereja berwujud seperti salib Yunani dengan ruang kebaktian sebagai titik sentral. Dikutip dari ditempatkannya ruang ibadah di tengah, erat kaitannya dengan simbolisasi Kristus yang disalibkan. Baca juga Tradisi Nyadran Jelang Ramadan, Saling Berbagi Sambil Merawat Silaturahmi Yang khas dari Gereja Blenduk SHUTTERSTOCK Bersantai di Taman Srigunting dengan Latar Gereja Blenduk Mengutip tak hanya bangunannya saja yang unik, beberapa benda maupun ornamen di Gereja Blenduk ini memiliki kekhasan. Salah satunya adalah adanya orgel setinggi enam meter yang berusia lebih dari 200 tahun. Tempat duduk jemaat di Gereja Blenduk juga berbeda dari lainnya. Tempat duduknya berupa kursi tunggal berbahan kayu jati dengan sandaran punggung dan dudukan dari anyaman rotan. Baca juga Menilik Desa Trunyan, Harumnya Pohon Taru Menyan di Antara Jenazah yang Tak Dikuburkan Nuansa lawas juga bisa ditemui pada ventilasi berupa jendela-jendela lengkung model Romawi kuno. Jendela berbahan kaca patri itu mempunyai gaya gotik. Jendela-jendela tersebut tidak bisa dibuka-tutup. Kini, GPIB Immanuel atau yang disebut juga dengan Gereja Blenduk telah ditetapkan sebagai situs cagar budaya. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Bangunan Arsitektur ⢠Tempat KeagamaanFeb 2020 ⢠SendiriKalau blm ke Kota lama berarti bukan ke Semarang....Kalau belum ke bangunan gereja ini berarti belum ke Kotalama....Ditulis pada 10 Februari 2020Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap 2019 ⢠KeluargaBelum pernah ikut bergereja disini, tapi lumayan bangga sudah bisa berfoto di Gereja Kristen tertua di Jawa Tengah yang dibangun oleh masyarakat Belanda yang tinggal di kota itu pada 1753 dan bisa main di taman yang berada di depan gereja. Ditulis pada 30 Januari 2020Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap 2019 ⢠TemanBanyak tempat foto kece rame konde hari jumat - jaga kebersihan & ketertiban selalušš»Ditulis pada 14 Desember 2019Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap kontribusiNov 2019 ⢠Temanini berada di kawasan kota lama . suasana disekelilingnya sangat bagus buat foto foto dan juga kalau malam minggu sangat ramai karena kendaraan tidak boleh masuk ke area ini . cocok buat jalan jalan .Ditulis pada 22 November 2019Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap PKefamenanu, Indonesia94 kontribusiNov 2019 ⢠SendiriSedikit gereja di Indonesia yang menaranya berbentuk kubah, gereja blenduk salah satu di antaranya. Sayang saya hanya bisa berfoto dengan latar eksteriornya, seandainya saja saya bisa masuk dan mengambil gambar di dalamnya tentu akan memberikan pengalaman yang pada 13 November 2019Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap 2019bangunan bersejarah yang berada di kota lama. lokasi ini sangat banyak spot-spot photo yang bagus dan khusus bangunan ini bisa diambil dari sudut manapun dengan hasil yang bagus. sebaiknya datang di pagi dan sore menjelang pada 28 Oktober 2019Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap 2019Belum ke kota lama kalau tidak ke Gereja Blenduk yang Blenduk tempat spot foto yang paling pada 23 Oktober 2019Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap 2019Sebagai salah satu ikon Semarang...Bangunannya khas...masih dipakai untuk tempat ibadah..tetapi kita diperbolehkan masuk, saat tidak ada ibadah. Ada Gramofon besar di dalam...interior yang luar biasaDitulis pada 8 Oktober 2019Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap cSurabaya, Indonesia562 kontribusiSep 2019 ⢠TemanSalah satu situs budaya terkenal di Semarang adalah gereja Blenduk. Gereja ini merupakan gereja peninggalan jaman Belanda dengan kubahnya yang besar dan kesan yang sangat Belanda. Di seberang gereja Blenduk, ada depot sate dan gule kambing terkenal 29. Ditulis pada 15 September 2019Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap 2019 ⢠SendiriDestinasi wisata murah meriah di semarang, yak gereja blenduk terletak di kawasan Kota lama ini memang menjadi tujuan wisata yg mulai digandrungi sekarangDitulis pada 2 September 2019Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap 1-10 dari 318 hasilAda informasi yang tidak lengkap atau tidak akurat?Beri saran perbaikan untuk menyempurnakan tampilan daftar ini
jadwal ibadah gereja blenduk semarang